Senin, 22 Mei 2017



Ibu Paiyem seorang pemilik toko kelontong

Kemarin Jumat saya mewawancarai seorang pemilik toko kelontong,yang berada di dekat balai desa sebelah kanan. Ibu ini bernama ibu Paiyem atau yang kerap saya panggil ibu yem. Ia sudah bekerja sekitar 15 tahun lamanya sebagai pemilik toko kelontong . Ia lahir sekitar 30 januari tahun  1978,Sekarang ia sudah berumur sekitar 40 tahunan. Ia memiliki 3 orang,Ia bekerja sampingan sebagai”ART” asisten rumah tangga,Ia bekerja di rumah saya sebagai pengasuh adik saya yang paling kecil, ia datang sekitar jam 07.00 pagi  sampai jam 16.00 sore. Tokonya buka sekitar jam 8 pagi sampai jam 8 malam atau kadang kadang jam 9. penghasilkanya sekitar 200 ribu -500 ribu per bulan tapi hasilnya tidak menentu kadang lebih kadang kurang,tokonya berjualan makanan ringan,minuman dingin,beras,gas,dan lain lainya . Saya sangat terharu karena ia menghidupi tiga anaknya dan ibunya sendiri karena,suaminya yang sudah meninggal dunia . Ia selalu bekerja dengan giat dan tekun  hingga dapat seperti ini
Amanat yang saya dapat,Bekerja jangan patah semangat bekerja dengan giat dan tekun dan jalani semua dengan sabar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar